Setelah menggarap Soegija (2012) yang berhasil merebut perhatian penonton Indonesia sekaligus memperoleh beberapa penghargaan film di tingkat nasional maupun internasional, sutradara Garin Nugroho kembali hadir dengan karya terbarunya yang juga mengupas tentang kehidupan salah satu tokoh nasional Indonesia. Kali ini, Garin menghadirkan film berjudul Guru Bangsa: Tjokroaminoto yang akan mengangkat kehidupan tokoh pergerakan kemerdekaan Indonesia, Haji Oemar Said Tjokroaminoto, pada era tahun 1890 – 1920an.
Dalam konferensi pers yang digelar di Plaza Senayan, Jakarta, pada 3 September 2014 lalu sendiri, Garin menegaskan bahwa film yang diproduseri oleh Christine Hakim, Didi Petet, Sabrang Mowo Damar Panuluh, dan Dewi Umaya Rachman itu sendiri bukanlah sebuah film biopik yang akan menceritakan kehidupan HOS Tjokroaminoto secara keseluruhan. “Akan cukup rumit untuk berusaha menggambarkan kehidupan seorang karakter tokoh nasional secara keseluruhan. Karenanya, Guru Bangsa: Tjokroaminoto hanya akan bercerita mengenai sepuluh tahun masa perjuangannya. Bagaimana Tjokroaminoto berjuang melalui setiap pemikirannya,” jelas Garin.
Selain berusaha untuk mengenalkan tokoh HOS Tjokroaminoto, film yang pembuatannya juga didukung oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia serta Yayasan HOS Tjokroaminoto ini juga diharapkan Garin dapat memberikan inspirasi dan pengetahuan lebih luas mengenai asal-usul berpolitik dan gagasan kebangsaan kepada generasi modern. “Jadi tidak hanya sekedar cerita politik. Namun akan memberikan pandangan lebih mendalam tentang HOS Tjokroaminoto dan berbagai dimensi kehidupannya,” tambah Garin.
Film Guru Bangsa: Tjokroaminoto sendiri telah memulai proses pengambilan gambarnya pada awal September lalu. Nantinya, proses pengambilan gambar film ini akan dilakukan di kota-kota bersejarah seperti Ambarawa, Semarang dan Yogyakarta dengan desain produksi yang diharapkan dapat membawa penonton pada masa-masa tersebut. Departemen akting Guru Bangsa: Tjokroaminoto sendiri diperkuat oleh nama-nama aktor dan aktris yang telah dikenal akan kepiawaian beraktingnya. Reza Rahadian telah dipilih secara personal oleh Garin untuk memerankan tokoh HOS Tjokroaminoto.
Selain Reza, film ini akan menghadirkan penampilan akting dari Christine Hakim, Sudjiwo Tedjo, Alex Komang, Egi Fedly, Putri Ayudya, Maia Estianty, Ibnu Jamil, Deva Mahenra, Christoffer Nelwan dan Chelsea Elisabeth Islan. Film yang menjadi film ketiga garapan rumah produksi Pic[k]Lock Productions setelah Minggu Pagi di Victoria Park (2010) dan Rayya, Cahaya di Atas Cahaya (2012) ini akan dirilis pada tahun 2015 mendatang.
Sumber